liputaninvestigasi.com – Kondisi Pasar Ikan Gandapura kembali menjadi sorotan tajam. Jalan utama pasar yang becek, penuh lumpur, serta dipen...
liputaninvestigasi.com – Kondisi Pasar Ikan Gandapura kembali menjadi sorotan tajam. Jalan utama pasar yang becek, penuh lumpur, serta dipenuhi sampah plastik berserakan, seolah menjadi bukti nyata kelalaian pemerintah daerah. Pemandangan kumuh ini bukan hal baru, melainkan masalah lama yang dibiarkan tanpa solusi.
Pasar yang seharusnya menjadi kebanggaan daerah kini justru berubah menjadi simbol ketidakpedulian pemda. Pedagang dan pembeli setiap hari terpaksa beraktivitas di jalan berlubang, licin, dan kotor. Kenyamanan hilang, kesehatan masyarakat pun dipertaruhkan.
“Sudah bertahun-tahun begini, tidak ada perubahan. Kalau hujan sedikit saja, pasar jadi lumpur. Sampah menumpuk, bau menyengat. Pemerintah seolah tutup mata,” keluh seorang warga Blang Keude dengan nada kecewa. Selasa 9 September 2025.
Ironis, pasar ini menyumbang roda perekonomian yang besar bagi daerah. Retribusi tetap dipungut, tapi fasilitas dasar seperti kebersihan, drainase, dan perbaikan jalan justru diabaikan. Masyarakat sudah berulang kali bersuara, namun keluhan itu lenyap tanpa tindak lanjut nyata.
"Jika kondisi ini terus dibiarkan, Pasar Ikan Gandapura tidak hanya kehilangan daya tarik, tapi juga bisa menjadi sumber penyakit dan merusak citra daerah. Pemerintah daerah harus segera membuktikan kepedulian, bukan hanya mengumbar janji kosong," pinta warga.
