Aceh Timur/liputaninvestigasi.com- Kepala Desa Gampong Alue Gadeng Dua, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur diduga belum realisasi ...
Aceh Timur/liputaninvestigasi.com- Kepala Desa Gampong Alue Gadeng Dua, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur diduga belum realisasi berbagai kegiatan pada tahun 2024.
Informasi yang dihimpun oleh awak media, Sabtu 8 Februari 2025, bahwa oknum Kepala Desa (Geuchik-red) nisial SLM telah menggunakan alokasi dana desa demi kepentingan pribadinya saja.
Sehingga, segala kegiatan yang patut untuk diselaikan seperti, Ketahanan Pangan (Pengadaan Sapi) sekitar Rp.190.000.000, Pangan Lestari sebesar Rp.45.000.000, Siltap Perangkat Desa dan Honorium Aparatur Desa juga belum dituntaskan.
Terkait persoalan itu, Geuchik SLM akan berjanji untuk menyelesaikan (Merealisasikan) seluruh kegiatan tersebut selambat-lambatnya pada bulan Januari 2025 serta melibatkan muspika dan pendamping desa pada saat proses kegiatan itu.
"Iya, Geuchik-red dan Muspika telah adakan rapat koordinasi di kantor Camat Birem Bayeun untuk menyelesaikan segala kegiatan yang belum dilaksanakan oleh nya. Namun, hingga saat ini Geuchik SLM belum juga dapat mempertanggung jawabkan," cetus sumber yang layak dipercaya oleh media ini, Sabtu (8/02).
Yang menjadi pertanyaan dikalangan masyarakat, sambung sumber, mengapa anggaran DD di tahun 2024 akan di kerjakan pada tahun 2025, apa ini tidak menyalahi aturan?
Untuk itu, masyarakat berharap kepada pihak APH dan Inspektorat Aceh Timur agar melakukan pemeriksaan terhadap Geuchik Alur Gading Dua. Jika ia terbukti bersalah, maka harus di proses secara hukum yang berlaku.
"Kami berharap kepada pihak yang terkait untuk diperiksa oknum Geuchik SLM itu, karena dia telah mempermainkan Alokasi Dana Desa di Gampong kami," Imbuhnya.
Ia menguraikan, bahwa penggunaan dana desa tersebut semestinya harus tepat sasaran. Karena Pemerintah memprioritaskan untuk membiayai pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, peningkatan kualitas hidup manusia serta penanggulangan kemiskinan.
"Ini kok malah sebaliknya yang dilakukan oleh Geuchik kami, apakah dirinya merasa kebal hukum," cetus sumber dengan nada geram.
Mengenai hal tersebut, Geuchik Alue Gadeng Dua, SLM membenarkan ikhwal yang dilakukan itu. "Benar tapi, mengenai gaji itu yang salah," ujarnya seraya menyebutkan, yang jelas dalam Minggu ini kami laksanakan kegiatan tersebut, dan ini sedang dalam persiapan segala sesuatunya, izin," ucap SLM pada via WhatsApp saat dikonfirmasi awak media ini, Sabtu (8/2/2025) sekira pukul 12.23 Wib. (Fud)