liputaninvestigasi.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagan Raya melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mulai melakukan penanga...
liputaninvestigasi.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagan Raya melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mulai melakukan penanganan tanggap darurat di beberapa titik lokasi dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan dalam memitigasi risiko bencana banjir.
Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas AP, S.Sos., M.Si bersama Forkompimda serta sejumlah kepala perangkat daerah meninjau langsung lokasi penanganan tanggap darurat di Kecamatan Beutong dan Kecamatan Seunagan Timur.
“Peninjauan yang kami lakukan Senin kemarin untuk melihat secara langsung progres penanganan tanggap darurat terhadap bencana banjir,” ujar Fitriany di Suka Makmue, Kamis (3/8/2023)
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nagan Raya, ada beberapa lokasi yang telah selesai dilakukan penanganan tanggap darurat, diantaranya pekerjaan darurat couvure sungai pengamanan.
Di Kecamatan Beutong saja, tambah Fitriany, di area persawahan Desa Meunasah Dayah pekerjaan ini telah selesai dikerjakan, sementara area permukiman dan persawahan Desa Blang Seunong sedang dalam proses penanganan.
"Kemudian pekerjaan darurat couvure sungai pengamanan sarana olahraga dan perkebunan masyarakat Desa Blang Panyang di Kecamatan Seunagan Timur, serta pekerjaan darurat tebing sungai belakang SD di Blang Seumot, Kecamatan Beutong juga telah selesai dikerjakan," jelas Fitriany.
Pj. Bupati berharap dengan dilakukannya penanganan tanggap darurat ini, dapat mengurangi risiko terjadinya banjir dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Kepada seluruh masyarakat Nagan Raya untuk selalu menjaga lingkungan masing-masing, tetap waspada dan siaga ketika menghadapi musim hujan tiba, tidak membuang sampah ke sungai karena dapat menyumbat aliran sungai dan menyebabkan banjir,” harap Pj. Bupati Fitriany. (Rahmat.P.Ritonga).
