Aceh Utara/liputaninvestigasi.com - Pengurus Besar Esport Indonesia Kabupaten Aceh Utara hari ini 19 Juli 2022 menyambangi Kantor Pengurus K...
Aceh Utara/liputaninvestigasi.com - Pengurus Besar Esport Indonesia Kabupaten Aceh Utara hari ini 19 Juli 2022 menyambangi Kantor Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) untuk melakukan Konsolidasi sekaligus menandakan telah resminya pengurus olahraga berbasis teknologi ini bergabung dalam keluarga besar KONI Aceh Utara.
Kedatangan pengurus ESI Aceh Utara yang diketuai oleh Tajuddin. S.Sos sebagai Ketua Umum, diwakili oleh Sekretaris Umum Abu Khaidir, ST didamping beberapa pengurus lainnya dan disambut langsung oleh Ketua Harian Drs. H. Almafuadi, di Kantor KONI Aceh Utara bersama pengurus lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua Harian KONI menyampaikan dukungan sebesar-besarnya untuk olahraga baru ini sebagaimana olahraga lainnya, dimana dengan bergabungnya esport ini ke dalam keluarga Koni tentunya akan menjadi wadah edukasi untuk Masyarakat tentang esport dimana sering distigmakan negatif dikalangan masyarakat.
“Sangat bagus sekali esport telah terdaftar secara resmi di KONI, dengan begini masyarakat bisa tau dan mengerti bahwa esport juga bisa jadi wadah mengembangkan bakat anak-anak muda aceh yang kita tau sangat gemar bermain game” terang Drs. H. Almafuadi.
Sementara Sekretaris Umum Abu Khaidir, ST menjelaskan terkait esport, merupakan olahraga berbasis teknologi, ada beberapa game yang termasuk dalam esport terutama game yang menggunakan skill dan strategi.
“Esport adalah olahraga berbasis teknologi menggunakan Consol Smartphone maupun PC sebagai medianya, dan untuk game yang termasuk dalam esport adalah game yang menggunakan skill dan strategi dalam bermainnya, jadi sangat tidak benar ketika Higss Domino atau game semacamnya ditafsirkan masuk dalam kategori esport,” jelas Abu Khaidir.
Dalam kesempatan terpisah, Tajuddin. S.Sos juga mengatakan pihaknya sangat menjaga kultur Aceh sebagai daerah Syariat Islam dan tetap mengedepankan fatwa dan saran Ulama.
"Kita juga sangat menjaga kultur Aceh sebagai daerah Syariat Islam dengan tetap mengedepankan Fatwa-fatwa dan saran dari Ulama kita di MPU, maka dari itu esport kita upayakan berjalan berdampingan dengan segala adat dan hukum yang berlaku di Aceh," pintanya.
Di akhir kesempatan, Tajuddin, S.Sos juga mengajak siapapun insan pegiat esport yang ingin bergabung dalam kepengurusan esport Aceh Utara untuk tidak segan menghubungi pengurus melalui Dirrect Message (DM) Instagram @ESI_Aceh_Utara demi sama-sama memajukan esport di kabupaten tersebut. (Nadar)