Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Surat edaran terbaru perjalanan Singkil-Nias memberikan dampak positif bagi penumpang. Dimana, syarat p...
Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Surat edaran terbaru perjalanan Singkil-Nias memberikan dampak positif bagi penumpang. Dimana, syarat perjalanan Singkil-Nias saat ini hanya perlu menunjukkan bukti kartu vaksin dosis kedua dan dosis ketiga.
Biasanya, setiap penumpang diwajibkan melakukan Rapid Tes Antigen sebagai salah satu persyaratan. Namun, saat ini Rapid Tes Antigen hanya diperuntukkan bagi dosis pertama.
"Jadi untuk penumpang yang masih dosis pertama, kita tidak keluarkan tiket sebelum melakukan Rapid Tes Antigen," ujar Fabri selaku agen PT WJL pelabuhan Singkil. Minggu (27/3/2022).
Kata dia, penumpang tersebut (yang belum melakukan vaksin dosis kedua dan ketiga) akan diarahkan terlebih dahulu kepihak KKP pelabuhan Singkil.
Sementara itu, untuk harga tiket Singkil-Nias ia menyebutkan sangat bervariasi mulai Rp 52 ribu dan Rp 82 ribu. Harga tiket Rp 52 tesebut untuk kursi, sedangkan Rp 82 ribu itu untuk ranjang.
" Kalau jadwal keberangkatan itu, Rabu malam, Jum'at malam dan Minggu malam sekitar pukul 10:00 wib, malam,"ucapnya.
Sementara menurut salah satu petugas KKP Pelabuhan Singkil, penumpang tersebut setelah dilakukan validasi (Dosis pertama) akan diarahkan ke tempat penyedia jasa Rapid Tes Antigen.
Disisi lain, petugas penyedia jasa Rapid Tes Antigen, mengatakan bahwa penumpang hanya perlu mengeluarkan biaya Rp 70 ribu rupiah dan surat tersebut cuma berlaku 1×24 jam.
Sebelumnya, menurut pengkuan salah satu penumpang rute Singkil-Nias, ia pernah mengeluarkan uang Rp 580 ribu rupiah hanya untuk biaya dua orang. Biaya itu sudah termasuk, Rapit-antigen dan Tiket.
"Terasa juga (Biaya mahal). Tapi sekarang semenjak diterapkannya persyaratan vaksin dosis kedua dan ketiga, jadi terasa ringan. Jadi cukup bayar biaya tiket aja,"ujarnya.
Untuk diketahui, Penumpang singkil-Nias sangat mengapresiasi atas pelayanan yang diberikan oleh pihak baik BPTD Sabandar, KKP dan petugas lainnya.
Penulis : Roni