Tapaktuan/liputaninvestigasi.com- Piala dan penghargaan tropy yang diperoleh dalam perlombaan Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) II Tingkat Prov...
Tapaktuan/liputaninvestigasi.com- Piala dan penghargaan tropy yang diperoleh dalam perlombaan Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) II Tingkat Provinsi Aceh yang bertempat di Asmara Haji Banda Aceh beberapa waktu lalu, Khafilah Aceh Selatan menempati Juara III setelah Kota Banda Aceh Juara II dan Kota Subulussalam Juara I.
Hal itu disampaikan Kepada Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Aceh Selatan, Drs. Farid Wajidi dalam laporannya, saat temu ramah peserta Khafilah MQK Aceh Selatan dengan Bupati Tgk. Amran di Hall Pendopo Bupati, di Tapaktuan, Selasa (26/10/2021)
Farid Wajidi menyebut para peserta MQK tersebut berasal dari sejumlah dayah yang ada di Kabupaten Aceh Selatan, tanpa memandang tipe dayah, hal itu dilakukan agar tidak ada diskriminatif antar dayah, dikarenakan seluruhnya berada dalam wilayah Aceh Selatan, tentu yang mempunyai santri yang kompetitif.
Dari 13 nama peserta Khalifah Aceh Selatan yang unggul dan membawa piala, tropy di dominasi santri dari Dayah Darussalam Al-Waliyah Labuhanhaji Barat. Namun jangan membuat dayah lain menjadi patah semangat, justru dengan demikian akan memotivasi para santri kalangan dayah untuk berkompetisi dan semakin berupaya menjadi terbaik diajang Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK)", ucapnya
Sementara itu, Bupati Tgk.Amran menyampaikan bahwa Pemkab Aceh Selatan senantiasa terus memberi perhatian besar terhadap Ponpes/Dayah yang tersebar diseluruh wilayah Aceh Selatan. Hal itu di buktikan dengan mengucurkan Beasiswa Santri yang berprestasi.
"Program Beasiswa Santri merupakan penunjang peningkatan bagi santri, dalam bidang sain dan teknologi, selain menguasai ilmu agama.Apalagi diera globalisasi tentu dibutuhkan insan religi dan mempunyai moral akhlak tinggi sebagai pemimpin dimasa mendatang, banyak yang pintar bahkan menguasai teknologi tapi kurang memiliki moral," ucapnya
Pada kesempatan itu, bupati Tgk.Amran mengapresiasi kepada seluruh peserta khafilah dan instansi terkait dalam lomba MQK tingkat Provinsi Aceh, yang telah berupaya semaksimal mungkin mengikuti ajang tersebut.
"Aceh Selatan memperoleh Juara III, ini merupakan capaian prestasi yang diraih menjadi memotivasi penyemangat bagi semua santri dalam perlombaan MQK. Santri yang belum berhasil agar jangan berkecil hati, namun ini adalah titik awal dari keberhasilan dimasa mendatang, yang terpenting terus menuntut ilmu di Dayah dengan sungguh-sungguh, " pintanya.
Acara temu ramah tersebut hadir Kakankemenag Aceh Selatan, Rislizar Nas, Kepala Dinas Pendidikan Dayah Drs.Farid Wajidi, Kepala Dinas Syariat Islam, Indra Hidayat, SAg, MAg, Ketua HUDA Aceh Selatan Tgk. H. Erli Sufriza Al-Yusufi, Lc.dan seluruh peserta Khafilah MQK dari berbagai cabang perlombaan.||NB