Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Pembangunan Pengembangan Dermaga Tambat di Desa Kilangan yang menelan biaya ratusan juta tersebut terl...
Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Pembangunan Pengembangan Dermaga Tambat di Desa Kilangan yang menelan biaya ratusan juta tersebut terlihat macet atau terhenti.
Berdasarkan informasi yang dihimpun bahwa para pekerja pembangunan proyek tersebut tidak bekerja selama satu minggu dan yang menjadi kekhawatiran nantinya adalah demi mengejar target waktu pekerjaan akan dikerjakan asal siap.
Kontraktor yang dihubungi media ini, Kamis (09/09/2021) mengatakan bahwa macetnya pekerja itu lantaran menunggu bahan baku berupa besi ulir yang harus di pesan ke Medan, Sumatra Utara.
Menurutnya, bahan yang dipesan tersebut tidak tersedia di tokoh bangunan yang ada di daerah ini. "Bahan besi ulir lagi dipesan, disingkil ngk ada, bahannya akan masuk bulan ini," ucap uli selaku kontraktor CV. Suak Nusa Inovasi.
Uli mengatakan bahwa proses pekerjaan dengan batas waktu tersebut tetap bisa tercapai targetnya dan kualitas bangunannya juga terjamin.
"Nanti akan ada penambahan anggota, saat ini hanya menunggu besi tadi, sisa bahan yang diperlukan bisa beli di Singkil, target waktu dan kualitas bangunan tetap prioritas," ujarnya
Penulis : Roni