Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Tepat saat warga sedang melaksanakan ibadah sholat magrib, Sabtu dini hari (05/06/2021) malam. di Kecam...
Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Tepat saat warga sedang melaksanakan ibadah sholat magrib, Sabtu dini hari (05/06/2021) malam. di Kecamatan Singkil tiba tiba terjadi pemadaman lampu, lebih dari dua kali selama silang waktu 30 menit. Akibatnya salah seorang warga di Desa Ujung ketiban kerugian, berupa bola lampu yang rusak dan Lemari Pendingin menjadi macet.
Warga Desa ujung yang sehari-harinya berjualan kopi itu merasa kesal atas apa yang ia alami. "Bola lampu rusak, kulkas sering menjadi macet. Tadi pas mati lampu tiba tiba saya merasa sesak nafas ," katanya.
Sementara, pihak PLN Rayon Singkil menyampaikan perminta maaf atas apa yang dialami warga tersebut. Dikatakan, pemadaman listrik tersebut disebabkan hewan dan pohon yang berada di Desa Kayu Menang Kecamatan Kuala Baru. Arus listrik yang ada di Desa Kayu Menang masih menerima penyulang arus dari UPTD Rayon Singkil.
Untuk itu, ia akan mengirim petugasnya esok hari kelapangan, saat ini tidak memungkinkan karena penyeberangan harus menggunakan perahu di tambah hari sudah larut malam.
"Bukan kerusakan mesin, dan pemadaman bukan dari sumber induk yang ada di Subulussalam," ungkap Yandri Doni selaku Kepala UPTD PLN Rayon Singkil, saat dihubungi melalui Via WhatsApp.
Ia berharap kepada warga yang memiliki pohon di sekitar perkarangan rumah yang berdekatan dengan kabel listrik, untuk bisa mereka tebang. Lanjutnya, Lebih dari 80 persen kerusakan listrik di sebabkan pohon, angin dan hujan. Sedangkan untuk hewan hanya 20 persen potensi kerusakannya.
"Kalau sudah ada pohon di dekat kabel, tidak tutup kemungkinan hewan pasti ada," ucapnya||RN.