liputaninvestigasi.com - Terkait pemasangan stiker logo Pemkab di mobil dinas mendapat apresiasi dari Bupati Bireuen Muzakkar A Gani. Men...
liputaninvestigasi.com - Terkait pemasangan stiker logo Pemkab di mobil dinas mendapat apresiasi dari Bupati Bireuen Muzakkar A Gani. Menurutnya, pandangan pihak anggota DPRK Bireuen adalah suatu upaya pemeliharaan aset daerah yang harus dipertimbangkan sebagai kebijakan baru.
"Terkait pemasangan logo pada mobil dinas saya kira salah satu upaya memelihara asset daerah dan pandangan dari rekan-rekan DPRK perlu kita apresiasi dan pertimbangkan sebagai suatu kebijakan baru dalam penyelenggaraan administrasi pemerintahan," kata Bupati Bireuen Dr. H. Muzakkar A. Gani, SH, M. Si
Plt Ketua DPC Partai Demokrat Bireuen itu menjelaskan, untuk implementasi kebijakan tersebut pihaknya akan membahas bersama SKPK terkait agar dijadikan program kegiatan. Jum'at 13 Maret 2020.
"Memang kalau mengacu pada plat STNK berwarna merah sudah menunjukkan bahwa kendaraan dinas milik pemerintah namun belum secara khusus mengidentifikasi kemilikan, apa punya Pemda Bireuen atau instansi vertikal lainnya, jadi dengan ada logo lebih memperjelas kepemilikan," demikian kata Muzakkar.
Seperti diketahui. Sebelumnya, sebanyak 5 anggota DPRK Bireuen menyatakan sepakat dan mendukung jika aset daerah seperti mobil dinas dipasang tanda stiker dan logo pemerintah daerah sebagai bentuk penertiban aset, baik aset yang bergerak ataupun aset yang tidak bergerak, supaya akan lebih transparan sehingga jelas yang mana milik pemerintah dan milik pribadi.
Adapun 5 anggota DPRK Bireuen yang mendukung kebijakan tersebut yaitu, Fajri Fauzan Ketua Fraksi Golkar DPRK Bireuen, Wakil Ketua DPRK Bireuen, Suhaimi Hamid politisi Partai PNA. Zulkarnaini anggota DPRK dari Partai Aceh, Faisal Hasballah anggota Komisi 2 DPRK Bireuen politisi Partai Gerindra dan Yusuf Adam anggota DPRK dari Partai Nasdem.
BACA JUGA: