Aceh Selatan/liputaninvestigasi.com - Lembaga Pemantau Lelang Aceh LPLA meminta Badan Pemeriksa Keuangan BPK Perwakilan Aceh melakukan au...
Aceh Selatan/liputaninvestigasi.com - Lembaga Pemantau Lelang Aceh LPLA meminta Badan Pemeriksa Keuangan BPK Perwakilan Aceh melakukan audit forensik terkait persoalan pengaspalan Jalan Buluseuma - Aceh Singkil yang dikerjakan oleh PT.Bina Pratama Persada dengan nilai kontrak Rp.19,2 milyar.
Pekerjaan pengaspalan yang baru selesai dibangun beberapa bulan yang lalu sebagian sudah terkelupas dan retak retak. Diduga pekerjaan pengaspalan tersebut tidak sesuai dengan spek tekhnis yang dipersyaratkan dalam dokumen lelang. Hal itu disampaikan Nasruddin Bahar melalui pres realiese yang diterima media ini. Selasa (11/02/2020).
"Kami menduga tenaga ahli yang digunakan oleh perusahaan pemenang lelang tidak seluruhnya hadir di lapangan, personil tenaga ahli hanya formalitas memenuhi persyaratan tender kenyataan dilapangan tidak semua personil yang diusulkan berada dilapangan," katanya.
Ia menambahkan, Konsultan Pengawas PT. Nuansa Galaxi yang seharusnya bertanggung jawab terhadap mutu pekerjaan perlu dipertanyakan. Diduga pengawas dilapangan bekerja tidak maksimal, tenaga ahli pengawas juga dipertanyakan tidak sesuai dengan tenaga ahli yang diusulkan.
Untuk membuktikan tenaga ahli yang dipekerjakan oleh PT.Nuansa Galaxi sebagai konsultan pengawas benar, bisa dilihat dari bukti slip pemotongan PPh atas personil yang dipekerjakan, jika personil yang diusulkan tidak bisa membuktikan pemotongan PPh maka dipastikan mereka tidak digaji.
LPLA juga meminta kepada penegak hukum agar Pokja yang memenangkan Perusahaan tersebut diperiksa, jika dikemudian hari BPK menemukan adanya kerugian negara maka pihak terkait dikenakan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku.
Sebelumnya, Senin 10 Februari 2020, pelaksana proyek PT Bina Pratama Persada, Iskandar, saat dikonfirmasi wartawan via telepon, mengakui bahwa sebagian aspal di badan jalan terkelupas dan retak.
"Pembangunan jalan sepanjang 3,525 km itu, ketebalan aspal 6 centimeter. Kerusakan itu akan kita perbaiki kembali secepatnya," katanya
"Hanya sebagian yang terkelupas dan retak, itu karena terlindas truk yang membawa bahan material ke lokasi pekerjaan lainnya," pungkasnya.||NB