Banda Aceh/liputaninvestigasi.com - Yayasan Generasi Anti Narkotika Aceh (GANA) adakan kunjungan ke kantor Badan Narkotika Nasional (BNN)...
Banda Aceh/liputaninvestigasi.com - Yayasan Generasi Anti Narkotika Aceh (GANA) adakan kunjungan ke kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Aceh, pertemuan tersebut berlangsung di ruang kerja BNN Aceh, dengan diisi bincang-bincang santai. Senin (09/12/2019).
Kunjungan DPP Yayasan GANA disambut langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BNN Provinsi Aceh Amanto SH, M.H, Kasie Pemberdayaan Masyarakat, Suharmansyah, S.Sos, M.I.Kom, dan Kabid P2M BNNP Aceh Masduki, SH yang merupakan pembina dan Konselor Yayasan GANA.
Pelaksana Tugas (Plt), Kepala BNN Provinsi Aceh Amanto SH, M.H menyatakan, "Kami sangat senang atas kehadiran GANA ke BNN Aceh dan Kita sangat mendukung atas lahirnya Yayasan GANA, dan kita juga mengajak pemuda-pemuda Aceh untuk menjauhi narkoba yang menghancurkan generasi muda harapan bangsa, karena narkoba merupakan musuh kita bersama,"katanya Amanto.
Senada dengan hal yang sama, Kabid P2M BNNP Aceh Masduki, SH yang merupakan pembina dan Konselor Yayasan GANA mengungkapkan, "Kita berharap generasi muda Aceh tidak mengikuti Trend luar, karakter pemuda Aceh harus kembali seperti dulu yang indentik dengan peu mulia Jamee (muliakan tamu).
"Semakin banyak lembaga, LSM dan OKP, maka semakin banyak informasi sampai ke lapisan masyarakat,"ungkap Masduki.
"Dan kita juga berharap agar para emak emak di Aceh bisa menciptakan usaha-usaha produktif, karena Aceh dikenal dengan daerah kaya akan sumber daya alam, maka dari itu pemuda dan emak-emak harus bisa menciptakan kreatifitas atau usaha produktif di masyarakat, baik itu melalui UMKM dan sebagainya,"harapnya Masduki.
Raihanah pembina yayasan GANA menjelaskan, "Kita lakukan kunjungan ke Kantor BNN Aceh dalam rangka memperkenalkan DPP Yayasan Generasi Anti Narkotika Aceh (GANA) kepada BNN dan seluruh stakeholder yang ada di Aceh, agar pemuda dan generasi Aceh terbebas dari bahaya Narkoba," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Yayasan GANA, Mursalin mengatakan, "Provinsi Aceh dikenal dengan Syariat Islam dan Aceh Serambi Mekkah, maka kita berharap kepada pemuda-pemudi Aceh untuk menjauhi penyalahgunaan narkoba, karena narkoba itu musuh kita bersama yang merusak generasi Aceh,"kata Mursalin.
Kunjungan Yayasan GANA ke BNN Aceh dihadiri pengurus DPP diantaranya, Raihanah selaku pembina yayasan GANA, Sri Wahyuni bendahara Yayasan GANA, Julita, Hendria Irawan, dan Shella.
Diakhir kunjungan silaturahmi Yayasan GANA ke BNN Aceh, DPP Yayasan GANA juga melakukan kunjungan langsung kantor Yayasan GEMA (Generasi Emas Aceh)
