Aceh Selatan/liputaninvestigasi.com - Wakil Bupati Aceh Selatan membagikan sertifikat tanah kepada masyarakat sebanyak 1387 sertifikat. P...
Aceh Selatan/liputaninvestigasi.com - Wakil Bupati Aceh Selatan membagikan sertifikat tanah kepada masyarakat sebanyak 1387 sertifikat. Pembagian tersebut berlangsung secara simbolis di Desa Keudai Padang, Kluet Utara Aceh Selatan, Kamis 10 Oktober 2019, Sore.
Pembagian sertifikat tersebut dalam rangka kerja sama Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menyukseskan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Wakil Bupati Aceh Selatan Tgk, Amran menyebutkan, masyarakat akan menerima sertifikat hak atas tanah dan sertifikat tanah wakaf program PTSL tahun 2019. Penyerahan sertifikat program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) merupakan sebagai wujud kepedulian pemerintah menuju Aceh Selatan Hebat.
"Agar program tersebut berjalan dengan baik, Pemkab Aceh Selatan siap dan mendukung persertifikasi tanah lainnya yang dilaksanakan oleh BPN serta dalam upaya peningkatan ekonomi masyarakat," katanya
Wakil Bupati menambahkan, penyerahan sertifikat tanah yang dibagikan belum sepenuhnya dapat menjangkau seluruh masyarakat Aceh Selatan, dari sebanyak 4800, baru sekitar 4600 atas nama sertifikat yang selesai.
Karena terbatas kuota yang diberikan dan program ini terus berlanjut pada tahun-tahun berikutnya. Maka saat ini yang akan dibagikan sebanyak 1387 sertifikat, yakni masing-masing Kecamatan Kluet Utara, Desa Suaq Geringgeng 340 sertifikat, Keudai Padang 302 sertifikat dan Simpang Lhee sebanyak 398 sertifikat.
Adapun untuk Kecamatan Samadua, Desa Gunung Ketek 105 sertifikat, Kecamatan Labuhanhaji Barat, Desa Pante Geulima 107 sertifikat dan Kecamatan Sawang, Desa Blang Grulinggang sebanyak 107 sertifikat.
"Kepada seluruh jajaran Pemkab Aceh Selatan yang terkait agar berperan aktif dalam mensukseskan program ini. Khususnya seluruh Camat, Keuchik, kiranya dapat melaksanakan tugas dan fungsinya secara maksimal, mengawal pelaksanaan program PTSL ini, sehingga masyarakat dapat memperoleh pelayanan prima," kata Tgk Amran.
Ia menyebutkan, berdasarkan instruksi Presiden, Menteri ATR dan Badan Pertananhan Nasional (BPN) telah mengeluarkan Permen ATR-BPN nomor 6 tahun 2018 tentang Persetifikatan Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). "Tanah adalah aset yang harus kita kelola secara aman, tanpa adanya persengketaan yang mungkin saja terjadi. Inilah fungsi dari program PTSL yang merupakan program strategis nasional," tambahnya
Menurutnya, program tersebut selain mampu menggerakkan perekonomian masyarakat, juga dapat meminimalisasi konflik pertanahan yang sering terjadi selama ini, sebab melalui program PTSL ini semua bidang tanah akan terdaftar dan terpetakan dan mengharapkan bantuan dari kelompok masyarakat sadar tertib pertanahan dalam menentukan batas bidang-bidang tanah.
Selain itu, Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) juga berfungsi untuk mengurangi sengketa tanah yang terjadi, baik itu antara masyarakat dan masyarakat maupun pemerintah atau swasta dengan masyarakat, sehingga bermuara terhadap proses ranah hukum.
Untuk diketahui bahwa penyerahan sertifikat tanah ini tentu sangat diharapkan dan sangat penting sebagai dasar bukti kepemilikan tanah yang sah serta memberi kepastian hak atas kepemilikan tanah yang berkekuatan hukum dan meminimalisir sengketa terjadi.
Diharapkan dan mengajak kepada seluruh masyarakat penerima sertifikat tanah, untuk menggunakan sertifikatnya dengan sebaik-baiknya. "Mari jadikan moment penyerahan sertifikat ini sebagai tonggak untuk menyatukan gerak langkah kita, guna semakin merapatkan barisan dalam rangka bersatu padu melaksanakan pembangunan di segala bidang, demi menuju Kabupaten Aceh Selatan lebih baik dan hebat," ajaknya
"Pemkab Aceh Selatan mengucapkan terima kasih kepada Badan Pertanahan Nasional di Kabupaten Aceh Selatan yang telah berkerja keras untuk menyukseskan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) demi kepastian hukum atas kepemilikan tanah masyarakat dan kita semua berharap kedepan Aceh Selatan mendapatkan program PTSL serta program lainnya lebih banyak daripada sebelumnya," tutupnya.||NB
