Aceh Singkil/liputaninvestigasi- Menilik banyaknya hasil proses alam yang saat ini belum bisa dikelola oleh Dinas Pariwisata, Pemuda dan ...
Aceh Singkil/liputaninvestigasi- Menilik banyaknya hasil proses alam yang saat ini belum bisa dikelola oleh Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Aceh Singkil, berdampak pada bertambahnya angka pengangguran di setiap wilayah Kecamatan, Selasa (15/10/2019).
Dalam kata lain, apabila seluruh keindahan alam bisa dijadikan objek Wisata maka akan berdampak pada meningkatnya ekonomi masyarakat. Hal itu diungkapkan Ketua Komunitas Pecinta Alam (KPA) Danau Paris, Bosri Berasa.
Ia menjelaskan untuk di daerah Kecamatan Danau Paris saja ada banyak panorama indah yang bisa dijadikan objek Wisata dan dapat menghasilkan pundi pundi rupiah bila sedikit lagi dipoles oleh Pemda.
Seperti contoh Air terjun Sibual bual dan Danau indah yang berada di perbatasan Singkil dan Sumatera.
Menurutnya, kedua objek ini bila dikelola oleh Pemda pastinya akan ramai dikunjungi yang akan memberikan PAD, karena banyak hal unik yang bisa dinikmati oleh para pelancong.
Danau tersebut bernama Danau Paris yang luasnya lebih dari 25 Hektar, diisi dengan pulau pulau nan indah di tengahnya.
Bosry menyebutkan Danau itu sekarang terlantar dan sangat disayangkan karena tidak ada pihak manapun yang mau mengelolanya menjadi objek wisata
"Sungguh sangat disayangkan saat ini Danau air tawar itu mulai tercemari oleh ulah tangan dari para kalangan kapitalis yang datang dari luar daerah dengan tujuan membuka ratusan hektar lahan perkebunan sawit sehingga bisa merusak ekosistem lingkungan danau tersebut," imbuhnya.
"Kami saat ini masih menunggu janji Bupati Aceh Singkil yang dimana ia pernah berjanji pada saat Musrenbang Kecamatan akan membangun Destinasi Wisata di Danau Paris tersebut. Kami saat ini terus menunggu, janji tersebut, kami berharap ucapanya tersebut dapat direalisasikan," pinta Bosri.
Penulis: Irwansyah Sambo