Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com - Paripurna pembentukan fraksi yang dilaksanakan, Kamis (12/09/2019), akhirnya dapat terlaksana, kare...
Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com - Paripurna pembentukan fraksi yang dilaksanakan, Kamis (12/09/2019), akhirnya dapat terlaksana, karena sebelumnya sidang paripurna sempat tertunda karena beberapa partai politik belum menyerahkan surat pernyataan bergabung.
Dari hasil sidang paripurna hari ini, Fraksi utuh yakni Golkar memiliki 13 anggota dari PKPI 2 orang, PAN 1 orang, PBB 1 orang , Hanura 1 orang dan Demokrat 2 orang, dengan nama Fraksi Golkar
Sedangkan Fraksi gabungan satu, ada 7 orang yakni Nasdem 3 orang, PDIP 2 orang, PKB 1 orang, dan PPP 1 orang. Dengan nama Fraksi Nasdem Perjuangan Kebangkitan Pembangunan (NPKP).
Sedangkan untuk gabungan dua, berjumlah 5 orang diantaranya PNA 2 orang, Gerindra 2 orang dan Partai Aceh 1 orang. Dengan nama Fraksi Sepakat Aceh Raya (SAR).
Paripurna pembentukan Fraksi awalnya tertunda bukan hanya karena surat dari beberapa partai belum masuk namun fraksi Gabungan Partai Nasdem belum ada.
Ketua DPD Partai Nasdem H. Amaliun saat dikomformasi awak media menjelaskan, bahwa lamanya fraksi gabungan Nasdem terbentuk karena masih melakukan lobi lobi terhadap Partai Politik yang lain.
"Pembentukan fraksi tidak dapat dilakukan dengan waktu yang cepat, karena masih membutuhkan proses apalagi para Partai yang tadinya belum bergabung ke kita juga masih menunggu surat dari pusat kemana mereka berlabuh," ucap Amaliun.
Ia menambahkan, alhamdulillah saat ini Fraksi gabungan Partai Nasdem sudah terbentuk dengan waktu relatif singkat. Untuk arah fraksi gabungan NPKP, pihaknya tetap mendukung Pemerintah dengan catatan kalau Pemerintah bekerja dengan baik dan pro rakyat dan apabila tidak maka akan dilakukan protes dan ditantang.
"Kita membuat Fraksi Gabungan ini berkat kerjasama pengurus dan terus berkoordinasi dengan pimpinan pimpinan Partai. Saat ini kita masih memiliki banyak tugas lagi, selain menentukan Ketua definitif juga ada agenda agenda lain yang harus di selesaikan dengan cepat," demikian katanya
Penulis: Rusid Hidayat Berutu
