Redelong/liputaninvestigasi.com - Sebanyak 29 Murid Sekolah Dasar ( SD) Negeri Bandar Lampahan, Kecamatan Timang Gajah, Kabupaten Bener M...
Redelong/liputaninvestigasi.com - Sebanyak 29 Murid Sekolah Dasar ( SD) Negeri Bandar Lampahan, Kecamatan Timang Gajah, Kabupaten Bener Meriah, mengalami keracunan makanan di sekolah. Selasa (30/7/2019).
Kejadian itu bermula saat para murid tersebut mengkonsumsi makanan yang dijual oleh pedagang di sekitar sekolah, mereka membeli makanan jenis Mie Pecel, Naget, Sosis dan Bakso ketika jam istirahat berlangsung.
Saat proses belajar di dalam kelas para korban belum merasakan sakit atau gejala apapun ketika proses belajar berlangsung.
Hendak mau pulang sekolah para pelajar mendadak mengalami sakit perut, mual, dan muntah-muntah.
Sesampai di rumah masing masing ke 29 Murid SD Negeri Bandar Lampahan ini mulai terlihat pucat dan lemas.
Aksi spontan dari orang tua dengan segera membawa anak anaknya untuk menuju Puskesmas Lampahan guna menjalani perawatan.
Ketika Beredar informasi Sekolah Dasar (SD) Negeri Bandar Lampahan, 29 Murid keracunan, Bupati Sarkawi, Bener Meriah pun datang menjenguk para korban keracunan tersebut.
Bupati juga memberi arahan kepada para orag tua dan guru yang hadir agar memperhatikan makanan yang di belinya atau yang dijual di sekitar sekolah.
Syarkawi pun memberi motivasi serta mengunjungi satu persatu korban keracunan yang di rawat di Puskesmas Lampahan dan memberi semangat kepada mereka.
Sementara Dr. Umum Puskesmas Lampahan, Yeni Afrila menyebutkan dalam insiden itu tidak ada korban jiwa, saat ini keadaan murid sudah mulai membaik dan tidak ada kritis dalam keracunan akibat makanan Mie Pecel, Sosis, Bakso tersebut.
Hal senada diungkapkan Kapolsek Timang Gajah, Iptu Juprizal SH. saat ditemui di Puskesmas Lampahan tepat pukul 15:00 Wib, 29 Murid SD Negeri Bandar lampahan yang diduga mengalami keracunan akibat mengkonsumsi Mie Pecel, Naget, Sosis dan Bakso di kantin Sekolah dan diluar sekolah.
Berdasarkan interview dengan beberapa korban kata kapolsek, di mana para korban merasa mual dan pusing. Diduga kuat akibat makanan yang di santapnya.
Adapun saat ini sample berupa Mie Pecel, Naget, Sosis dan Bakso yang diduga menjadi penyebab keracunan telah diamankan oleh Polsek Timang Gajah serta telah diserahkan kepada pihak kesehatan (Puskesmas Lampahan) untuk diuji di laboraturium.
Hingga saat ini kata Iptu Jufrizal, jumlah korban yang telah didata oleh Polsek Timang Gajah di puskesmas Lampahan sebanyak 29 orang dan 3 orang telah dirujuk ke Rumah Sakit Muyang Kute Bener Meriah, korban keracunan rata-rata berumur 6 sampai 9 tahun.
Kini pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab keracunan para murid SD Negeri Bandar Lampahan tersebut.
Penulis: Surya Efendi