Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Harga bahan kebutuhan dapur di Aceh Singkil selama Ramadan 1440 H melonjak naik signifikan. Salah sa...
Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com-Harga bahan kebutuhan dapur di Aceh Singkil selama Ramadan 1440 H melonjak naik signifikan. Salah satunya adalah bawang putih yang kenaikannya mencapai 100 persen.
Dari pantauan wartawan liputaninvestigasi.com di lapangan sabtu (11/5/2019), harga bawang putih mencapai Rp 100 ribu per kilogram, padahal sebelumnya hanya Rp 50 ribu.
Selain bawang putih, harga kebutuhan dapur lainnya seperti cabai merah juga mengalami kenaikan dari harga sebelumnya Rp 40 Ribu menjadi Rp 60 ribu, cabai hijau dari Rp 20 ribu menjadi Rp 30 ribu.
Sementara cabai rawit juga mengalami kenaikan 100 persen menjadi Rp 40 ribu, padahal sebelumnya hanya Rp20 ribu rupiah. Kemudian tomat, yang sebelumnya hanya Rp 8 ribu menjadi Rp 13 ribu.
Kenaikan harga kebutuhan dapur di Aceh Singkil disinyalir karena minim pasokan, seperti yang disampaikan salah satu pedagang Nurhayati (50) di Pasar Harian Lae Butar Kecamatan Gunung Meriah.
Akibatnya para pedagang merugi, ditambah lagi kemampuan beli masyarakat cenderung menurun.
Nurhayati berharap pemerintah bisa menanggulangi persoalan tersebut sehingga pedagang tak terus menerus merugi.
"Kami berharap harga bahan ini bisa secepatnya bisa turun, mengingat dengan mahalnya harga bawang seperti ini mengakibatkan berkurangnya minat pembeli," kata Hayati.
Salah satu pembeli bernama Idah (38) juga mengaku harus memangkas kebutuhan dapurnya akibat lonjakan harga yang terus meningkat. Ia mengaku terpaksa melakukannya karena kondisi ekonomi.
"Saya terpaksa memangkas pembelian, cabai merah misalnya terpaksa hanya seperempat, biasanya saya sekali belanja beli setengah kilo, begitu juga kebutuhan lainnya," kata Idah.
Penulis: Rusid Hidayat