Tapaktuan/liputaninvestigasi.com - Isu dugem ria oknum Anggota DPRK Aceh Selatan di salah satu diskotik di Medan, Sumatera Utara, sebagaima...
Tapaktuan/liputaninvestigasi.com - Isu dugem ria oknum Anggota DPRK Aceh Selatan di salah satu diskotik di Medan, Sumatera Utara, sebagaimana dilansir berbagai media terbitan Medan baru - baru ini masih simpang siur.
Ketua DPRK Aceh Selatan, Amiruddin menyatakan, sumber media yang menulis berita yang telah mencoreng nama lembaga dewan tersebut tidak jelas.
"Walaupun demikian saya akan koordinasi dulu dengan Badan Kehormatan Dewan (BKD) untuk menindaklanjuti isu yang telah diberitakan dan menjadi konsumsi publik tersebut," kata Amiruddin kepada wartawan di Tapaktuan, Selasa (2/3/2021).
Menurutnya, masih simpang siurnya isu yang tidak mengenakkan itu, karena nama - nama yang diinisialkan itu tidak ada seorangpun yang mengaku.
"Akibatnya, nama - nama yang berhubungan dengan nama yang diinisialkan itu menjadi perbincangan dikalangan dewan sendiri," ungkapnya.
Konon lagi, lanjutnya, kejadian yang diberitakan itu terjadi tanggal 10 Februari 2021 lalu sedangkan diberitakan melalui beberapa media di Medan itu pada tanggal 24 Februari 2021.
"Setelah saya cek pada tanggal 10 Februari 2021 lalu itu tidak ada SPT (surat perintah tugas) anggota ke Medan. Mungkin itu perjalanan individu," ucapnya.||NB