Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Mahasiswa Aceh Singkil di Banda Aceh dan Aceh Besar yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli Ac...
Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Mahasiswa Aceh Singkil di Banda Aceh dan Aceh Besar yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli Aceh Singkil (AMPAS) melakukan penggalangan dana untuk korban banjir di Aceh Singkil beberapa Minggu terakhir.
Pengutipan dilakukan mulai Senin kemarin dan saat ini sedikitnya sudah terkumpul Rp8 juta lebih. Rabu 11 Desember 2019.
Menurut keterangan salah seorang tokoh AMPAS Rahmadin kepada reporter topmetro.news menjelaskan bahwa mahasiswa yang yang notabene juga putra Aceh Singkil yang ikut merasakan bagaimana perasaan warga di Aceh Singkil.
"Kami sangat prihatin dengan kondisi Aceh Singkil yang setiap tahunnya harus kedatangan tamu tak diundang dan menyebabkan kerugian yang sangat besar bagi korban terdampak banjir itu," kata Rahmadin.
Maka dari itu, ia sebagai putra daerah juga ikut bertanggung jawab akan akan hal ini, dan berupaya sedikit mengurangi beban orang tua kami dengan cara menggalang dana di seputaran kota Banda Aceh.
"Alhamdulillah sudah ada sekitar Rp8 juta lebih dana yang sudah terkumpul dari para dermawan, dan hari ini kami juga akan turun kejalan untuk menggalang dana lagi," ucap Rahmadin.
Harapan dari pihak AMPAS untuk Pemerintah Aceh Singkil sudah saatnya mencari solusi yang dimana menjadi tradisi tahunan di Kabupaten Aceh Singkil.
"Juga jangan diam dengan persoalan ini, karena menurut kami selama ini Pemkab Aceh Singkil gagal dalam menangani persoalan banjir, yang dimana solusinya hanya pada pemberian Indomie serta telur saja," tuturnya.
Penulis:Rusid Hidayat Berutu
