Takengon/liputaninvestigasi.com - Kepala Dinas Pangan Provinsi Aceh, Cut Yusminar, A.Pi, M.Si turut di dampingi Kepala Bidang Keamanan Pa...
Takengon/liputaninvestigasi.com - Kepala Dinas Pangan Provinsi Aceh, Cut Yusminar, A.Pi, M.Si turut di dampingi Kepala Bidang Keamanan Pangan Teuku Taufan Maulana Pribadi, SP, MM. Sosialisasi Pengawasan Keamanan Pangan di Pasar Induk Paya Ilang, Aceh Tengah.
Kepala Dinas Provinsi Aceh, Menyampaikan pihaknya melakukan sosialisasi di Aceh Tengah yang bekerja sama dengan Dinas ketahanan pangan Aceh Tengah untuk megecek sampel PSAT. Ia juga mengatakan adapun kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan, turut di dampingi Lokapom, dan Satpol PP, Kamis 26 September 2019.
Kepala dinas Aceh, Cut Yusminar menyebutkan, tujuan sosialisasi ke pasar Induk Paya Ilang Takengon, untuk melakukan tes terhadap beberapa sampel sayuran, serta buah-buahan dan bahan makanan lain seperti tahu, lontong dan kerupuk.
"Uji sampel tersebut untuk memastikan tidak ada sayuran dan buah-buahan yang mengandung residu pestisida yang melebihi batas normal yang di atur oleh pemerintah," katanya
Selain sayur sayuran yang mereka sosialisiasikan, ia juga melakukan tes langsung di lapangan yang mengunakan bahan makanan jenis Tahu, dengan menurunkan mobil laboratorium keliling, guna memastikan tidak ada bahan makanan yang mengandung formalin, Borak dan Zat Pewarna.
Selain melakukan sosialisasi di pasar induk paya ilang, kepala Dinas Aceh beserta Dinas ketahanan pangan Aceh Tengah juga turun langsung ke beberapa kebun pertanian di Aceh Tengah, guna memastikan dan memberi tahu kepada petani Kentang, dan petani Kol, agar tidak mengunakan obat obatan yang melebihi standar pemakaian untuk sayur sayuran yang mereka tanam.
Hal senada di sampaikan Kepala dinas pangan kabupaten Aceh Tengah, Nasrun Liwanza, menyebutkan dalam upaya menjaga keamanan pangan yang dikonsumsi masyarakat, Dinas Pangan provinsi Aceh bersama dinas pangan kabupaten Aceh Tengah lakukan sosialisasi di dataran tinggi Tanoh gayo.
Nasrun Liwanza menjelaskan, sosialisasi dilakukan di berbagai tempat mulai dari pasar induk Paya ilang Aceh Tengah, serta berlangsung di kebun petani guna untuk memberitahu agar berhati hati dalam mengkonsumsi makananan dan sayuran, baik buah buahan yang mengandung zat berbahaya.
Selain itu sosialisasi juga dilakukan kepada para kelompok tani di daerah itu, mengingat bahan pangan tersebut sangat rawan terhadap pencemaran khususnya pestisida dan zat berbahaya lainnya.
Selanjutnya kata Nasrun, pihaknya juga bertugas untuk memastikan berbagai jenis sayuran dan buah buahan yang saat ini beredar di pasar agar aman untuk dikonsumsi masyarakat.
“Seperti buah-buahan dan sayur sayuran, termasuk juga ikan, kita terus awasi dan kita juga ada satgas pangan dan itu terdiri dari sejumlah intansi,” ungkapnya.
"Dalam pelaksanaannya, Dinas Pangan juga mengandeng instansi terkait lainnya seperti Dinas Kesehatan dan loka Badan Pengawas Obat dan Makanan yang ada di Kabuaten Aceh Tengah," tutupnya
Penulis : Surya Efendi