Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Kasus diduga mobil yang dilarikan beserta sopirnya di Aceh Singkil yang di sebarkan melalui akun me...
Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com-
Kasus diduga mobil yang dilarikan beserta sopirnya di Aceh Singkil yang di sebarkan melalui akun media Facebook 2 hari yang lalu, kini lagi viral dan banyak mendapat tanggapan dari warga net, serta telah di bagikan ratusan kali. Senin (02/06/2019).
Awalnya atas nama Akun @Lisa Iwan membuat status mengatakan Assalamuaikum wr..wb.. Mohon bantuannya kawan-kawan semua mana tahu ada rekan-rekan yang nampak mobil Kijang krista warna hitam plat Polisi BL 1356 RZ. tolong di tangkap kerena mobil itu dilarikan sama orang dan keponakan saya di sandera di dalam mobil itu, terakhir jemput sewa seputaran PT Astra Kampung Baru, dari jam 8 malam hingga sekarang, diduga mobil serta sewa arah sibolga.
Dalam status @akun Lisa Iwan mengatakan bahwa terakhir mobil itu jemput sewa di PT Lembah Bakti Kecamatan Singkil Utara tepatnya di Desa Kampung Baru, serta di dalam nya ada keponakannya yang bernama Safri ikut dilarikan bersama Mobil tersebut.
Beragam tanggapan warganet pun berdatangan, kesemuanya mendoakan agar korban segera ditemukan.
Menurut informasi media ini bahwa mobil kijang dengan Nomor Polisi BL 1356 RZ adalah mobil Travel Bombay yang di mandori oleh saudara Iwan.
Saat wartawan liputaninvestigasi.com mengkomfirmasi saudara Iwan melalui sambungan telepon mengatakan masih dalam pencarian.
"Maaf ya kami sedang mencarinya dan kami jauh ini," kata Iwan singkat dan langsung memutuskan hubungan telepon.
Sementara itu I sesama sopir Travel menjelaskan bahwa kejadiannya terjadi pada malam minggu jam 20.00 wib, Saudara Safri pergi menjemput sewa yang sudah menunggu dari jam 18.00 wib.
"Safri itu sopir Raun yang bisa menjemput penumpang yang sudah memesan tiket, dia berangkat sendiri karena posisi penumpang menunggu di seputaran kampung Baru, namun di tunggu tunggu dia gak juga datang dan saat dihubungi tidak mau mengangkat telepon, sampai hari ini Safri belum dapat di hubungi," katanya
Ia menyebutkan, semalam sudah melaporkan hal ini kepihak kepolisian yakni Polres Aceh Singkil, dan mereka juga terus melakukan pencarian baik kearah Tapanuli Tengah maupun arah ke Simalungun.
"Karena banyak sfekulasi bermunculan, ada yang mengatakan arah Sibolga dan ada juga mengatakan arah Medan, "ucapnya
Penulis: Rusid Hidayat
