Takengon - Badan jalan propinsi yang menghubungkan kabupaten Aceh Tengah – Kab. Nagan Raya tepatnya di perbatasan antara Kecamatan Silih...
Takengon - Badan jalan propinsi yang menghubungkan kabupaten Aceh Tengah – Kab. Nagan Raya tepatnya di perbatasan antara Kecamatan Silihnara dan Kecamatan Celala Blang Kekumur Kabupaten Aceh Tengah putus total. Sepanjang 50 meter badan jalan amblas ke jurang sedalam 100 meter pada Kamis (13/12/2018) sekira pukul 09.00 WIB. Untuk kelancaran arus kendaraan, warga setempat membuat jalur alternatif.
Salah satu warga setempat, Hasan yang melihat langsung kejadian itu, kepada media ini mengatakan, jalan lintas penghubung kabupaten dataran tinggi Gayo dengan pesisir barat Aceh itu, sejak 2 tahun belakangan ini tak layak untuk dilalui. Ditambah lagi akhir akhir ini ada perbaikan dengan memotong aspal namun tak kunjung ditempel.
“Perbaikan jalan dengan cara digergaji namun tak kunjung ditempel dengan aspal dibiarkan begitu saja, sehingga air masuk ke celah aspal dan kondisi ini menyebabkan badan jalan ambruk,” jelas Hasan.
Tak hanya itu kata Hasan, akhir-akhir ini wilayah Aceh Tengah diguncang gempa dangkal dengan kekuatan 4.3 skala richter menjadi salah satu penyebab turunya badan jalan.
“Pada saat gempa waktu itu kondisi jalan sudah tidak layak dilalui, namun hanya ini satu-satunya jalan yang sering dilewati masyarakat terpaksa harus melintas meski sedikit ekstrim,” ujarnya.
Hasan menerangkan, untuk menuju ke kecamatan Celala memang ada jalur lain. Jika melintas melalui jalur Pepalang Pegasing jelas Hasan terlalu jauh dan butuh waktu satu setengah jam baru tiba di pusat kecamatan Celala.
“Makanya kami masyarakat setempat berinisiatif bersama pemilik lahan yang tertimbun longsor untuk membuat jalur alternatif sehingga pengendara bisa melintas tanpa harus memutar balik ke arah Pegasing,” paparnya.
Dijelaskan, jalur alternatif melintasi perkebunan warga setempat dengan jarak 200 meter hari ini, Jum’at (14/12) dipastikan siap untuk dilintasi roda 2 dan roda 4. Hanya saja, kata Hasan, kondisi jalan licin.
Terpisah, pemuda setempat Iwan, saat ditemui di lokasi longsor bersama beberapa rekanya terlihat sedang mengarahkan pengguna jalan yang melintas dari arah Celala lewat jalur alternatif menuju Kec. Silihnara dan sebaliknya.
“Ini terpaksa kami lakukan, beberapa kendaraan roda 2 yang kami bantu sebahagian ada yang dari Nagan Raya dan ada masyarakat Silihanara yang baru pulang dari kebun,” jelas Iwan.
Sementara itu, Camat Silihnara Salman Nuri mengatakan, sebelumnya kondisi jalan perbatasan antara Kecamatan Silihnara dan Kecamatan Celala itu hanya separuh yang amblas.
“Kerusakannya cukup parah, satu tiang listrik tumbang dan dua tiang lainnya miring,” kata Camat Celala, Salman Nuri melalui sambungan selularnya.
Salman Nuri menghimbau bagi pengendara yang melintas dari arah Pegasing menuju Kecamatan Celala untuk berhati-hati mengingat kondisi cuaca sedang musim hujan lebat.(Rel).